"Langkah Menuju Kesehatan Optimal: 7 Rekomendasi Fahira Idris dalam Program Makan Bergizi Gratis"

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah resmi diluncurkan dengan tujuan meningkatkan kesehatan dan gizi masyarakat, terutama bagi pelajar dari pendidikan anak usia dini (PAUD) hingga sekolah menengah atas (SMA), serta kelompok rentan seperti balita, ibu hamil, dan ibu menyusui. Program ini bertujuan untuk mengurangi ketimpangan akses pangan dan diharapkan dapat mendukung tumbuh kembang yang optimal, mengurangi risiko kekurangan gizi, serta meningkatkan prestasi belajar dan produktivitas masyarakat.

Fahira Idris, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Daerah Khusus Jakarta (DKJ), memberikan tujuh rekomendasi untuk memastikan keberhasilan program MBG:

Penyusunan Petunjuk Teknis: Penting untuk memiliki petunjuk teknis yang jelas dan komprehensif agar implementasi di berbagai daerah dapat berjalan sesuai rencana. Ini mencakup standar gizi sesuai kebutuhan usia, prosedur distribusi, penyimpanan makanan yang higienis, serta mekanisme pengawasan dan evaluasi berkala.

Variasi Menu: Menu yang disajikan harus mempertimbangkan selera dan kebiasaan makan lokal agar dapat dinikmati oleh semua penerima manfaat. Pengolahan bahan makanan menjadi bentuk yang menarik, seperti nugget tempe atau perkedel sayur, juga sangat dianjurkan.

Kolaborasi dengan UMKM: Mengajak usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan komunitas lokal dalam penyediaan bahan pangan akan mendukung perekonomian lokal. Program ini juga dapat bekerja sama dengan petani dan peternak lokal untuk menyediakan bahan makanan segar dan berkualitas.

Literasi Fungsional di Sekolah: Memanfaatkan program MBG sebagai bagian dari literasi fungsional di sekolah akan membantu meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi seimbang.

Monitoring dan Evaluasi: Melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala untuk menilai efektivitas program serta melakukan penyesuaian jika diperlukan.

Pendidikan Gizi untuk Ibu Hamil dan Menyusui: Memberikan pendidikan tentang gizi kepada ibu hamil dan menyusui untuk memastikan mereka memahami pentingnya asupan gizi yang baik bagi diri sendiri dan anak mereka.

Keterlibatan Masyarakat: Mendorong keterlibatan masyarakat dalam program ini akan memperkuat rasa memiliki dan tanggung jawab terhadap keberhasilan MBG.

Dengan pendekatan yang terintegrasi dan berkelanjutan, program MBG diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam menciptakan generasi yang lebih sehat dan berdaya saing di Indonesia.

sumber: kompas.com